Sunday, August 23, 2020

Contoh Proposal Bisnis UMKM terbaru 2020 / Bisnis usaha pariwisata

Rencana Bisnis Coffee Camp [UMKM PARIWISATA] Petungkriyono, 10 Agustus 2020 disusun oleh: [ IMAM BUDIMAN ] WISATA CURUG BAJING DESA TLOGOPAKIS KECAMATAN PETUNGKRIYONO No. Telepon [ 085325780674 ] Alamat E-mail [campcoffee20@gmail.com] PROPOSAL USAHA COFEE CAMP A. DATA PRIBADI 1. Nama IMAM BUDIMAN 2. No KTP 3. Tempat/Tanggal Lahir PEKALONGAN, 4. Alamat Rumah Desa Tlogopakis Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan 5. Pekerjaan Wiraswasta 6. Nomor Telepon/ Fax 7. Alamat E-mail imamboedie@gmail.com 8. Pendidikan Terakhir S.1 9. NPWP B. DATA USAHA 1. Nama Usaha/ Perus. Coffee Camp 2. Bidang Usaha UMKM Pariwisata 3. Jenis Produk / Jasa Kuliner 4. Alamat Usaha Wisata Curug Bajing 5. Nomor Telp/Email 085325780674 / campcoffee20@gmail.com 6. Omset/thn 480.000.000 7. Jumlah Karyawan 9 Orang 8. Legalitas Usaha 9. Pemasaran Branding 10. Kemitraan Penyedia Rental Outdoor, Petani kopi, supliyer kopi, Grup Musik / Musisi 11. Tahun Berdiri Januari 2020 C. DASAR PEMIKIRAN Tingkat stress yang semakin meningkat membuat masyarakat membutuhkan tempat untuk sekedar melepas lelah atau mencari tempat refreshing yang bisa menyegarkan suasana kembali. Ke Coffe Shop atau Camp dialam terbuka menjadi salah satu pilihan yang favorit dimasyarakat terutama kalangan muda. Disamping sudah menjadi budaya khusus di Indonesia, masyarakat terbukti mempunyai minat yang amat besar untuk mengunjungi tempat tempat yang indah, udara segar dan jauh dari kebisingan. Pergeseran budaya membuat keberadaan Coffe Shop dialam terbuka semakin diakui di masyarakat. Peran media-media yang sering mensosialisasikan Coffee Shop mendukung perkembangan kedai kopi ini. Semula Coffee Shop dijadikan sebagai tempat berkumpul masyarakat, tetapi sekarang seakan Coffee Shop mempunyai fungsi tambahan sebagai tempat untuk bertemu teman lama, sahabat atau bahkan rekan bisnis. Bahkan sebagai tempat rekreasi atau sekedar mencari tempat foto yang instagrambel. Dari dasar pemikiran tersebut kami membuat konsep kedai kopi outdoor dengan latar belakang alam pegunungan dengan konsep Camping. Costumer dapat menikmati kopi dengan suasana camping menggunakan tenda doom sambil menikmati alunan musik acustik sembari menghangatkan tubuh dengan tungku api serta dapat menginap sampai pagi. D. TUJUAN 1. Sarana mengelola modal yang bertujuan untuk mencari laba. 2. Membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar tempat usaha. 3. Merealisasikan kreatifitas yang dimiliki. 4. Meningkatkan pendapatan petani kopi 5. Mengangkat kopi lokal 6. Meningkatkan value usaha dengan pengembangan dan peningkatan strategi bisnisnya E. DETAIL PRODUK (BAHAN BAKU, PROSES, DAN KAPASITAS) Bahan baku kopi yang didapatkan dari petani langsung dengan pengiriman continue dan yang sudah profesional dalam pengolahan kopi dari petik merah, penjemuran hingga penyortiran. Dan kami roasting dengan berbagai profil seperti, medium roast, Dark Roast sehingga banyak pilihan varian. Serta diolah oleh barista yang sudah terlatih dan berpengalaman. Termasuk pemenuhan kebutuhan alat camp seperti tenda doom, matras, Sleeping Bag dan peralatan lainya dengan kapasitas 100 orang dengan cadangan 5 set untuk mengganti saat peralatan ada yang rusak F. PASAR dan STRATEGI PEMASARAN 1. Target pasar 1. Komunitas Pecinta Kopi 2. komunitas pecinta alam 3. traveller 2. Strategi Pemasaran 1. Membranding Coffecamp dengan slogan “Hawane Adem Atine Tentrem” 2. Melalui kegiatan kopdar komunitas kopi dengan membagikan pamflet / brosur 3. Kegiatan kopdar komunitas pecinta alam dengan membagikan pamflet / brosur 4. Media sosial : Face Book, Instagram G. ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA 1. Jumlah karyawan 9 orang dengan posisi : a. 1 orang manager b. 2 orang barista c. 2 orang cooky d. 2 orang pramusaji e. 2 cleaning servis serta setting tenda 2. Menyiapkan barista handal yang dapat meracik kopi dengan berbagai varian dengan memberikan pelatihan barista 3. Mempersiapkan cooky handal untuk mengolah cemilan tradisional seperti singkong bakar, kentang bakar, jagung bakar dengan berbagai varian. 4. Mempersiapkan karyawan berpenampilan menarik dengan menggunakan sarung batik dan baju seragam yang identik dengan alam untuk menonjolkan identitas yang unik dan menarik. H. BIAYA PRODUKSI DAN KEBUTUHAN MODAL 1. Biaya Bahan Baku untuk 100 Cup kopi , per hari : No BAHAN VOLUME BIAYA JUMLAH 1 Kopi Arabika 100 cup 4000 400.000 2 singkong 10 kg 2000 20.000 3 Kentang 10 kg 10000 100.000 Total 520.000 2. Kebutuhan Modal No BAHAN VOLUME BIAYA JUMLAH 1 Biaya investasi a. Tenda Dom 25 buah 700.000 17.500.000 b. Matras 100 buah 50.000 5.000.000 c. Sleeping Bag 100 buah 100.000 10.000.000 d. Lampu Tenda 25 buah 40.000 1.000.000 e. Kompor 2 buah 450.000 900.000 f. Tabung Gas 3 buah 350.000 1.050.000 g. Rock Presso 1 buah 3.500.000 3.500.000 h. Vietnam Drip 20 set 60.000 1.200.000 i. Grinder 1 buah 1.000.000 1.000.000 j. Milk Jug 2 buah 50.000 100.000 k. Fren Press 2 buah 120.000 240.000 l. thermometer 1 buah 60.000 60.000 m. Timbangan 1 buah 80.000 80.000 n. cangkir 100 buah 15.000 1.500.000 o. sendok kopi 10 lusin 30.000 300.000 p. sendok makan 10 lusin 35.000 350.000 q. Garpu 10 Lusin 30.000 300.000 r. piring 10 Lusin 90.000 900.000 s. Nampan 4 nuah 15.000 45.000 t. Lampu Hias 4 Set 250.000 1.000.000 Sub total 46.025.000 2 Biaya Operasional /Bulan 9 0rang 1.500.000 13.500.000 -Bahan baku 1 bulan (28 hr) 4 Kali 520.000 2.080.000 - Biaya pemasaran 300.000 300.000 - Biaya listrik 1 Bulan 200.000 200.000 Total Keb. Modal 62.105.000 Proyeksi Pendapatan Dan Biaya No ITEM VOLUME JUMLAH TOTAL 1 Penjualan Penjualan per bulan (4 hari) 400 100.000 40.000.000 2 Biaya Produksi -Bahan Baku 4 520.000 2.080.000 - Biaya pemasaran 1 300.000 300.000 - Biaya listrik 1 200.000 200.000 3 Biaya Operasional 9 1.500.000 13.500.000 Total biaya 00 3 Keuntungan tiap bulan 16.080.000 I. KESIMPULAN • Proposal bisnis ini layak untuk dibiayai karena sedang menjadi trend di masyarakat dan banyak diminati oleh masyarakat umum. • Potensi pengembangan usaha yang sangat tinggi • Keuntungan yang didapat 40 % dari total pendapatan / omset • Dan dalam pengembangan bisnis ini juga tidak membutuhkan biaya dan waktu yang banyak, sehingga tepat untuk dijalankan. Petungkriyono, 10 Agustus 2020 Mengetahui (IMAM BUDIMAN)